Content marketing adalah strategi pemasaran yang gencar dilakukan sejak beberapa tahun terakhir. Konten bisa dibilang menjadi “raja” dunia social media marketing.
Strategi marketing lewat konten menjadi andalan banyak brand untuk meraup keuntungan berlipat secara cepat.
Jika Anda masih awam dengan strategi ini, simak ulasan berikut ini.
Mengapa Konten?
Konten atau content adalah media penyampaian pesan kepada audiens. Konten bisa berupa media apa saja, mulai dari artikel blog, foto Instagram, sampai video YouTube.
Jika tidak ada konten, social media marketing akan kehilangan esensinya. Konten membuat pemasaran bisa dilakukan dengan cara yang menarik perhatian pelanggan potensial.
Sebuah blog atau kanal YouTube yang tidak pernah memperbarui kontennya akan cepat sekali ditinggalkan orang.
Mengingat pentingnya konten, tidak mengherankan bahwa peran content marketing menjadi sangat krusial. Terutama di era digital ini.
Apa Itu Content Marketing?
Walaupun strategi ini terdengar rumit, sebenarnya konsep dasarnya sangat sederhana. Strategi ini adalah teknik pemasaran yang melalui pembuatan konten.
Akan tetapi, konten yang dibuat harus relevan, penting, dan konsisten. Konten juga harus mengandung call of action atau ajakan supaya audiens membeli barang atau jasa yang dipasarkan.
Dengan demikian konten akan menarik audiens supaya menjadi konsumen. Jadi, membuat konten tidak bisa sembarangan.
Syarat Konten Yang Tepat
1. Relevan
Pertama, konten harus relevan. Relevan artinya berhubungan dengan bisnis Anda dan kebutuhan pelanggan potensial.
Jika Anda menjalankan bisnis kuliner, konten yang relevan adalah yang berhubungan dengan makanan.
Konten juga harus menyinggung soal kebutuhan pelanggan, contohnya tempat makan paling kekinian. Relevansi konten adalah kunci cara mendapatkan uang dari blog dan media sosial lewat content marketing.
2. Penting
Konten tidak hanya relevan saja tetapi juga harus penting. Pastikan bahwa topik yang dibahas adalah yang paling diprioritaskan pembaca.
Untuk mengetahui konten yang penting, Anda bisa membuat daftar topik yang relevan dengan target audiens.
Kemudian, urutkan daftar tersebut dari yang paling mendesak sampai yang paling tidak penting. Topik yang paling atas adalah yang paling penting dan perlu dibahas.
3. Konsisten
Ketiga, Anda harus konsisten dalam melakukan content marketing. Menarik perhatian audiens tidak bisa dengan satu konten saja.
Contohnya, blog yang sudah lama tidak diperbarui dengan artikel terbaru akan ditinggalkan pembaca.
Konten harus diterbitkan secara teratur dan berkala agar tetap relevan dengan kebutuhan audiens. Kebutuhan audiens pun akan berubah seiring dengan perkembangan terbaru.
4. Ajakan
Tujuan content marketing adalah mengubah audiens menjadi konsumen.
Untuk melakukan hal tersebut, konten perlu mengandung ajakan secara halus kepada audiens supaya membeli barang atau jasa yang ditawarkan.
Jenis-Jenis Content Marketing
Ada berbagai cara untuk melakukan content marketing. Berikut di bawah ini adalah beberapa jenis cara yang paling umum digunakan oleh bisnis.
1. Blog
Content marketing bermula sebagai cara mendapatkan uang dari blog. Memang blog terkesan sudah kurang relevan karena netizen sekarang lebih suka melihat gambar. Akan tetapi, sebenarnya blog masih sangat penting.
Informasi yang disampaikan di blog biasanya lebih lengkap dan mudah dicari dibandingkan dengan di media sosial. Hal ini penting sekali terutama untuk merinci detail jasa atau barang yang dijual serta keunggulannya.
Alasan lain mengapa blog sangat penting adalah karena konten blog bertahan lama. Menurut riset, konten blog dapat bertahan selama sekitar dua tahun. Jauh lebih lama dibandingkan dengan media lain seperti video atau posting media sosial.
2. Video
Video adalah media yang sangat efektif untuk content marketing.
Video merupakan jenis konten yang Anda wajib pertimbangkan untuk content marketing. Sebab video marketing membuat pengunjung menghabiskan waktu lebih lama di blog.
Semakin lama waktu yang dihabiskan pengunjung di blog, semakin bagus pula nilai di Google.
Menurut penelitian iMPACT, video meningkatkan organic traffic sebanyak 157 persen.
3. Email
Email juga termasuk bentuk content marketing yang populer. Email dapat digunakan untuk newsletter, info update terbaru, dan promosi.
Bahkan menurut penelitian, email 40 kali lebih efektif untuk pemasaran dibandingkan dengan media sosial seperti Facebook, Instagram, atau Twitter.
4. Media sosial
Media sosial adalah alat yang saat ini sangat banyak digunakan dalam content marketing.
Bahkan pembahasan marketing lewat media sosial adalah cabang tersendiri dari digital marketing, yaitu social media marketing.
Mengapa Content Marketing Penting?
Pemasaran lewat konten memang menjadi strategi pemasaran yang paling banyak digunakan belakang ini.
Buktinya sekarang banyak perusahaan yang menyediakan layanan content marketing untuk brand Anda.
Popularitas strategi ini tentu saja disebabkan karena sudah terbukti sebagai cara mendapatkan uang dari blog dan media lain secara cepat dan ampuh.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda perlu menerapkan content marketing untuk bisnis Anda.
1. Traffic Melonjak
Konten yang menarik akan membuat orang tertarik dengan produk atau jasa yang Anda sediakan. Maka, lebih banyak orang akan mengunjungi website Anda untuk mencari informasi lebih jauh mengenai bisnis Anda.
2. Brand Awareness
Orang akan penasaran jika melihat konten yang menarik, sehingga lebih banyak orang mengenal brand tersebut. Apalagi jika konten tersebut dibagikan berkali-kali bahkan viral, akan meningkatkan brand awareness akan produk Anda.
3. Kepercayaan Konsumen
Komponen ini sangat penting untuk menambah pelanggan dan mempertahankan pelanggan yang ada. Content marketing bisa menjadi solusinya. Konten yang berkualitas dan selalu diperbarui sesuai kebutuhan pasar akan membangun dan menjaga kepercayaan konsumen.
4. SEO Meningkat
Konten adalah dasar dari SEO atau Search Engine Optimization. SEO adalah strategi supaya situs dan sosial media Anda dinilai penting dan terpercaya oleh mesin pencari seperti Google.
Untuk memaksimalkan SEO, hal ini bisa dilakukan dengan mengajak pelanggan untuk merekomendasikan bisnis Anda. Contohnya, Anda bisa memberikan reward untuk orang yang menilainya di situs rating seperti Google Maps, seperti potongan harga atau merchandise.
Dengan SEO yang optimal, Google akan menandai situs dan konten Anda sebagai situs yang terpercaya. Maka, jika orang mencari kata kunci yang relevan dengan bisnis Anda, website Anda akan muncul sebagai hasil pencarian paling atas.
5. Menambah Pelanggan
Konten yang menarik minat audiens akan membuat orang penasaran ingin mencoba. Pernahkah Anda melihat iklan makanan yang terlihat sangat lezat? Sampai-sampai air liur menitik dan Anda membelinya karena ingin mencoba.
Demikianlah kekuatan konten yang baik, audiens pun menjadi pelanggan baru.
6. Jangka Panjang
Content marketing adalah strategi investasi jangka panjang. Konten dapat bertahan lama dan tetap relevan dibandingkan iklan, sehingga konten bisa lebih awet menarik minat pelanggan.
Nah, sekarang Anda sudah mengetahui efektivitas content marketing. Strategi ini adalah teknik pemasaran masa kini yang sudah semestinya diterapkan oleh pemilik bisnis apa pun. Jika Anda ingin bisnis lebih maju, maka segeralah menerapkan strategi content marketing sebagai alat penunjang pemasaran Anda.